Setting Parental control Netflix sebenarnya bisa diaktifkan untuk menjaga anak agar tidak sembarang menonton konten dewasa yang ada di Netflix. Ini merupakan langkah Netflix untuk menjaga kontennya tetap sesuai umur penonton.
Kontroversi kehadiran Netflix di Indonesia seakan tidak ada habisnya. Sebagian merasa, Netflix kurang bisa menjaga kontennya, terutama konten dewasa, sehingga bisa diakses oleh semua orang. Padahal mereka memiliki fitur parental control yang bisa dimanfaatkan untuk menjauhkan anak-anak dari tayangan yang dianggap merusak akhlak, baik pornografi, seksualitas, sampai LGBT dan kehidupan psikopat.
GadgetDIVA - Baca juga: Apa itu refresh rate 60 Hz, 90 Hz, 120 Hz di smartphone?
Baca Juga
Advertisement
Berikut ini cara mengatur parental control pada platform Netflix.
1. Akses dari laptop
Pengaturan ini hanya bisa dilakukan melalui akun di desktop atau laptop. Tidak bisa menggunakan aplikasi atau di tablet, atau di televisi pintar. Login ke akun Netflix dengan akun utama yang kamu miliki.
Baca Juga
Advertisement
2. Klik Account
Fitur ini ada di sudut kanan atas. Arahkan kursor di sudut kanan atas lalu akan muncul popup berisi akun dan pengaturan. Pilih Account/Akun
3. Pilih Parental Control
Baca Juga
Advertisement
Kemudian halaman akan berubah menampilkan data-data kredensial, termasuk akun bank untuk pembayaran berlangganan Netflix. Nah, di bagian bawah ada menu khusus, Parental Control. Klik.
4. Masukkan Password
Tampilan layar akan memperlihatkan kotak panjang yang harus kamu isi dengan password. Password yang dimaksud adalah yang digunakan saat masuk ke akun Netflix.
Baca Juga
Advertisement
5. PIN
Setelah itu, kamu akan dihadapkan pada perintah untuk membuat PIN yang terdiri dari 4 digit angka. Klik Create PIN lalu masukkan 4 digit angka yang sudah kamu siapkan. Lalu klik Save.
6. Level Maturity
Baca Juga
Advertisement
Walau klik Save, kamu tetap akan diminta untuk mengatur level kedewasaan tayangan yang ingin kamu batasi di Netflix. Tinggal tarik garis berwarna hijau dan tempatkan di kategori usia yang tayangannya ingin anda batasi. Mulai dari,
– Little Kids, yakni semua tayangan diblokir. Artinya, semua tayangan yang ada di Netflix akan diputar dengan memasukkan PIN terlebih dahulu.
– Older Kids, yakni tayangan dengan rating usia 7 tahun ke atas sampai 13 tahun+. Artinya, semua tayangan Netflix dengan kategori usia itu tak bisa ditonton kecuali dengan memasukkan PIN terlebih dulu.
Baca Juga
Advertisement
– Teens, tayangan untuk usia remaja atau usia 13 tahun ke atas. Semua tayangan untuk kategori usia 13 tahun ke atas tidak bisa ditonton. Kecuali si penonton tahu nomor PIN-nya.
– Adults, tayangan dewasa untuk kategori usia 16+ dan 18+ tidak bisa ditonton.
7. Blokir dari judul
Baca Juga
Advertisement
Oia, bisa juga loh memblokir tayangan dari judul film atau drama yang diinginkan. Kalau misalnya kita sebagai orang tua telah mengetahui mana saja drama/film di Netflix yang kira-kira tidak pantas ditonton anak-anak kita, masukkan nama judul film/drama tersebut satu persatu di kolom yang sudah disediakan ‘PIN Protection for a Specific Title’.
Sebenarnya jika untuk keluarga, masing-masing sudah bisa dibuatkan akun profil sendiri. Namun karena perangkat kerap suka berpindah tangan, tayangan orang tua terkadang bisa ditonton oleh anak-anak kita. Oleh karena itu, PIN dan parental control ini cukup berguna untuk melindungi anak-anak dari tontonan yang tidak sesuai umur mereka di Netflix.
Baca Juga
Advertisement
Cek berita teknologi, review gadget dan video Gadgetdiva.id di Google News. Baca berita otomotif untuk perempuan di Otodiva.id, kalau butuh in-depth review gadget terkini kunjungi Gizmologi.id. Bagi yang suka jalan-jalan, wajib baca Traveldiva.id.