Spanyol Selidiki Kelemahan Siber dalam Penelusuran Penyebab Pemadaman Listrik Massal

Pemadaman Listrik Massal
Foto: Unsplash

GadgetDIVA - Spanyol tengah menyelidiki adanya kemungkinan kelemahan siber dalam investigasi penyebab pemadaman listrik massal pada 28 April 2025. Pemadaman tersebut memengaruhi hingga Semenanjung Iberia.

Institut Keamanan Siber Nasional Spanyol (Incibe) yang terlibat dalam penyelidikan tersebut telah meminta informasi terkait adanya kelemahan siber yang menyebabkan pemadaman listrik massal kepada pembangkit listrik skala kecil. Namun, langkah ini menimbulkan perdebatan apakah ketergantungan negara pada energi terbarukan menjadi titik lemah yang dieksploitasi oleh para penjahat. Perdebatan tersebut dibantah oleh pendapat Perdana Menteri Spanyol Pedro Sánchez.

Pemadaman Listrik Massal
Spanyol [Foto: Unsplash].

Menurut sebuah sumber, pejabat pemerintahan khawatir terkait ketahanan siber di fasilitas listrik skala kecil dan menengah. Terutama pembangkit listrik tenaga surya dan angin yang telah menjamur seiring Spanyol menjadi pemimpin energi terbarukan global.

Advertisement

Kendati demikian, Spanyol belum dapat menyimpulkan akar penyebab runtuhnya jaringan listrik Iberia yang menyebabkan pemadaman listrik massal pada pada 28 April. Namun, mereka tidak mengabaikan adanya kemungkinan serangan siber.

“Sampai hari ini, kami tidak mengesampingkan kemungkinan apapun. Semuanya masih bisa terjadi,” ungkap Kementerian Energi dan Lingkungan Spanyol.

Secara terpisah, seorang hakim di Pengadilan Tinggi Nasional Spanyol telah membuka penyelidikan adanya kemungkinan penyebab serangan siber di balik pemadaman listrik massal ini. Operator jaringan listrik Spanyol Red Electrica menyatakan setelah pemadaman listrik ini bahwa tidak ada bukti seranan siber pada fasilitasnya sendiri, namun belum berkomentar sejak saat itu.

Advertisement

Pekan lalu, pemerintah setempat menyatakan bahwa Spanyol mengalami 100.000 serangan siber di semua sektor pada tahun lalu. Dengan 70% di antaranya menargetkan perusahaan atau organisasi lain. Kala itu, negara tengah mengumumkan investasi sebesar EUR 1,1 miliar untuk memperkuat keamanan siber.

Kemungkinan Serangan Siber yang Menjadi Alasan Pemadaman Listrik Massal

Tiga perusahaan yang memiliki atau mengoperasikan pembangkit listrik terbarukan menyatakan kepada Financial Times bahwa mereka telah menerima serangkaian pertanyaan terkait pemadaman listrik massal dan pembelaan mereka sendiri dari Incibe. Pertanyaan tersebut di antaranya sebagai berikut.

– Apakah mungkin untuk mengendalikan pembangkit listrik dari jarak jauh?
– Apakah ada anomali yang terdeteksi sebelum 28 April?
– Apakah Anda telah memasang patch atau pembaruan keamanan terbaru?

Advertisement

Seorang pejabat pemerintah menyatakan pihak berwenang sedang melakukan beberapa penyelidikan. Pertanyaan Incibe bukanlah tanda bahwa satu hipotesisi terkait pemadaman listrik massal diberi bobot lebih besar daripada yang lain.

Peralihan energi terbarukan yang ada di Spanyol ini telah mengakhiri model tradisional negara tersebut di mana pembangkitan listrik terpusat pada beberapa pembangkit listrik tenaga bahan bakar fosil atau nuklir yang besar dan diatur secara ketat.

Sebaliknya, Spanyol telah beralih ke sistem ribuan generator yang lebih kecil. Langkah ini menciptakan lebih banyak target bagi para peretas yang ingin menyuntikkan malware atau mengganggu aliran listrik.

Advertisement

Pemadaman Listrik Massal
Spanyol Blackout. [Foto: AFP].

Titik masuk potensial ke dalam sistem, semuanya terhubung ke internet, sehingga mencakup perangkat yang dijalankan dengan firmware. Hal ini mengubah listrik menjadi arus aman dan saluran antara unit pembangkit serta pusat kendali.

Menurut pernyataan dari Red Eléctrica, mereka menerima data langsung dari 4.000 instalasi energi terbarukan yang memiliki kapasitas pembangkitan minimal 1 megawatt. Mereka dapat mengirimkan instruksi secara langsung untuk memodifikasi produksi energi terbarukan yang berkapasitas 5MW atau lebih besar.

Namun, dalam laporan terbarunya, perusahaan induk Red Eléctrica mengidentifikasi adanya risiko berupa kurangnya informasi untuk pengoperasian sistem secara real-time akibat peningkatan fasilitas pembangkit energi terbarukan dengan output di bawah 1ME.

Advertisement

Sebuah kelompok perdagangan bernama Anpier memperkirakan bahwa Spanyol memiliki sekitar 54.000 instalasi tenaga surya yang terhubung ke jaringan listrik. Termasuk susunan atap skala kecil di pabrik, kantor dan rumah.

Pemadaman Listrik Massal
Spanyol. [Foto: Unsplash].

Beberapa eksekutif perusahaan listrik Spanyol menyatakan mereka meragukan bahwa serangan siber ini menyebabkan pemadaman listrik. Sebagian disebabkan sulitnya melakukan serangan dengan dampak yang begitu dramatis. Namun, mereka mengakui bahwa serangan dalam bentuk yang sebelumnya tidak terpikirakan tidak dapat dikesampingkan.

“Dengan informasi yang kami miliki saat ini, serangan siber nampaknya bukan hipotesis yang paling masuk akal, karena pasti ada beberapa serangan terkoordinasi dengan sangat baik terhadap beberapa agen yang berbeda,” ungkap Direktur penjualan regional di Eropa Selatan Miguel López untuk grup keamanan siber Barracuda.

Advertisement

Menurut pandangan Miguel, jika peretas berhasil membobol sesuatu, maka akan memakan waktu lebih lama dari 16 jam yang dibutuhkan Spanyol untuk memulihkan fungsi jaringan listrik sepenuhnya.

Sementara itu, Anpier menyatakan bahwa secara umum instalasi fotovoltaik kecil tidak memiliki sistem yang dapat diserang dan dapat menyebabkan masalah kelistrikan dari jarak jauh. Selain itu, gangguan satu kali pada instalasi sebesar ini tidak mungkin memengaruhi sistem.

Pemadaman listrik massal terjadi setelah Spanyol kehilangan 15 gigawatt listrik, setara dengan 60% pasokannya, hanya dalam waktu lima detik. Hal ini menyebabkan jaringan listrik tidak stabli dan menyebabkan beberapa pembangkit listrik lainnya terputus. Sebelum pemadaman listrik, energi terbarukan di negara tersebut menyumbang 70% aliran listrik.

Advertisement

Cek berita teknologi, review gadget dan video Gadgetdiva.id di Google News. Baca berita otomotif untuk perempuan di Otodiva.id, kalau butuh in-depth review gadget terkini kunjungi Gizmologi.id. Bagi yang suka jalan-jalan, wajib baca Traveldiva.id.