GadgetDIVA - CEO X Twitter Linda Yaccarino menyatakan bahwa pengguna platformnya di Amerika Serikat telah menembus angka 90 juta. Dengan rincian, kurang dari 1% ialah pengguna remaja berusia 13 hingga 17 tahun.
Angka tersebut ternyata turun dari perkiraan Statista pada Januari 2023. Dimana pengguna X Twitter saat itu sekitar 95,4 juta.
Data tersebut disampaikan oleh Linda pada sidang Komite Kehakiman Senat yang berlangsung pada Rabu (31/1) kemarin. Sidang tersebut membahas seputar ruang keamanan online untuk anak-anak.
Baca Juga
Advertisement
Dengan menyebut pengguna remaja kurang dari 1%, Linda dinilai meremehkan jangkauan platform di kalangan pengguna lebih muda. Sebab, beberapa waktu lalu platformnya dikecam karena dinilai gagal mengambil tindakan dalam memblokir kasus pelecehan seksual terhadap anak.
Tahun lalu, X Twitter juga telah membuka blokir akun pengguna yang telah memposting gambar terkait konten pelecehan anak tersebut. Mereka juga telah lolos dari pertanyaan lebih mendalam terkait rencananya dalam memerangi CSAM pada sidang kemarin.
Selain dinilai metemahkan jumlah pengguna remaja di platformnya, Linda juga menjauhkan petushaan dari pendahulunya, Twitter. Dia menyebut X adalah perusahaan yang masih berusia 14 bulan, sehingga mereka tengah memprioritaskan kembali langkah-langkah perlindungan dan keselamatan anak.
Baca Juga
Advertisement
“X baru saja mulai membicarakan dan mendiskusikan bagaimana kita dapat meningkatkan [tindakan] tersebut dengan kontrol orang tua,” ungkap dia dikutip dari TechCrunch, Kamis (1/2).
Bersamaan dengan sidang tersebut, X menyampaikan bahwa mereka menangguhkan 12,4 juta akun pengguna karena melanggar kebijakan CSE (eksploitasi seksual terhadap anak) pada tahun 2023, naik dari 2,3 juta akun yang dihapus oleh Twitter pada tahun 2022.
Twitter juga mengirimkan 850.000 laporan ke NCMEC (Pusat Nasional untuk Anak Hilang & Tereksploitasi). Angka tersebut delapan kali lebih banyak dibandingkan sebelum akuisisi Musk.
Baca Juga
Advertisement
Selama sidang, Linda menjawab pertanyaan terkait tentang berapa banyak staf moderator konten dengan mengatakan bahwa X memiliki 2.300 orang “di seluruh dunia”. Angka ini lebih banyak dari jumlah karyawan X.
Dalam tanggapan emailnya, perwakilan X mengatakan bahwa perusahaan tersebut memiliki 2.300 orang, seperti yang dikatakan Yaccarino, namun mereka adalah kombinasi dari karyawan tetap dan kontraktor penuh waktu.
Baca Juga
Advertisement
Cek berita teknologi, review gadget dan video Gadgetdiva.id di Google News. Baca berita otomotif untuk perempuan di Otodiva.id, kalau butuh in-depth review gadget terkini kunjungi Gizmologi.id. Bagi yang suka jalan-jalan, wajib baca Traveldiva.id.