Inisiatif Indibiz Telkom: Digitalisasi Pendidikan di Jawa Barat

GadgetDIVA - Indibiz, ekosistem solusi digital dari PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk, baru-baru ini menyelenggarakan program Indonesia Digital Learning (IDL) di Jawa Barat. Program ini bertujuan untuk meningkatkan kompetensi guru dalam memanfaatkan teknologi digital, guna menciptakan pembelajaran yang lebih efektif dan inovatif.

Program yang berlangsung pada 4-5 Juli 2024 di Gedung Achmad Sanusi, Universitas Pendidikan Indonesia, diikuti oleh 550 guru dari berbagai SMA/SMK di Jawa Barat. Dengan tema “Pemanfaatan Teknologi Digital untuk Pembelajaran Berkualitas dalam Implementasi Kurikulum Merdeka“, IDL berusaha memperkuat kualitas pendidikan melalui integrasi teknologi digital.

Meningkatkan Kualitas Pendidikan dengan Teknologi Digital

IDL tahun ini menghadirkan berbagai pelatihan menarik, antara lain:

1. Pelatihan Digital Pedagogik: Membekali guru dengan pengetahuan dan keterampilan dalam menggunakan teknologi digital untuk merancang pembelajaran yang efektif dan inovatif.
2. IoT Prototype Competition: Mendorong kreativitas siswa dalam menciptakan prototipe IoT yang bermanfaat bagi masyarakat.
3. Kompetisi Video Digitalisasi Pendidikan: Mengapresiasi karya siswa dalam menghasilkan video edukasi yang berkualitas.

Antusiasme peserta terlihat jelas dalam berbagai kegiatan yang diadakan. Puluhan SMA/SMK memamerkan prototipe IoT terbaik mereka, dan tiga sekolah beruntung mendapatkan hadiah berupa Laboratorium KiDi (Kelas Industri Digital) IoT. Selain itu, 50 guru berprestasi mendapatkan Sertifikasi BNSP bidang pendidikan IT dan teknologi digital.

Executive Vice President (EVP) Telkom Jawa Barat, Saiful Hidajat, menyatakan bahwa program IDL merupakan bentuk komitmen nyata Indibiz untuk mendukung digitalisasi pendidikan di Jawa Barat. “Tenaga pendidik dan siswa didik di Jawa Barat memiliki potensi besar. Kami berharap melalui pelatihan digital pedagogik ini, kapabilitas tenaga pendidik dalam implementasi kurikulum merdeka akan meningkat dan semakin sesuai dengan perkembangan teknologi serta kebutuhan industri,” jelasnya.

Saiful juga berharap bahwa program IDL dapat membantu mewujudkan generasi penerus bangsa yang lebih berdaya saing dan siap menghadapi tantangan di era digital.

Mendukung Generasi Emas 2045

Drs. Eddy Purwanto, MM, selaku Plt. Sekretaris Dinas Pendidikan Jawa Barat, menyambut baik program IDL dan melihat teknologi sebagai alat untuk menyempurnakan pendidikan saat ini. “Siswa bisa belajar dari mana saja, dan dengan adanya kurikulum merdeka, pembelajaran mungkin tidak terbatas hanya di ruang-ruang kelas,” ungkap Eddy saat ditemui di Indonesia Digital Learning.

Sementara itu, Senior General Manager Social Responsibility Telkom Indonesia, Hery Susanto, menyampaikan bahwa program IDL merupakan upaya strategis Telkom dalam meningkatkan kompetensi guru sebagai talenta digital di era digital. “Program ini merupakan langkah strategis Telkom dalam upaya peningkatan kompetensi guru untuk mendukung tujuan pemerintah dalam menyongsong generasi emas 2045 dengan generasi yang unggul dan tangguh,” jelas Hery.

Komitmen Terhadap Pendidikan Berkualitas

Melalui program IDL, Telkom melalui Indibiz berkomitmen untuk terus berkontribusi terhadap kemajuan pendidikan di Indonesia. Dengan mengembangkan talenta digital dan mendorong adopsi teknologi digital, Telkom ingin mewujudkan generasi emas 2045 yang unggul dan tangguh. Program IDL juga merupakan bentuk nyata dari visi ‘AI for All’ yang memprioritaskan pengguna individu sebagai fokus utamanya.