Samsung Bawa Inovasi AI Lebih Dekat ke Semua Orang

Samsung Bawa Inovasi Ai

GadgetDIVA - Bayangkan Anda dapat mencari informasi hanya dengan melingkari gambar di layar ponsel atau menghapus objek yang mengganggu dari foto dengan satu sentuhan. Hal-hal yang dulu terdengar futuristik kini menjadi kenyataan berkat kemajuan pesat kecerdasan buatan (AI) di perangkat sehari-hari.

Dalam beberapa tahun terakhir, teknologi AI telah berkembang pesat di industri smartphone dan kini tidak lagi terbatas pada kalangan ilmuwan atau perusahaan besar. Kehadiran AI di tangan masyarakat luas membuka berbagai kemungkinan baru untuk bekerja, berkreasi, dan berkomunikasi dengan lebih mudah dan efisien.

Samsung menjadi saksi langsung transformasi ini melalui peluncuran fitur Circle to Search with Google di Galaxy S24 Series. Fitur ini mendapat respons luar biasa dari pengguna karena memungkinkan pencarian informasi hanya dengan melingkari objek di layar. Penggunaannya yang tinggi menunjukkan bahwa publik menginginkan teknologi yang praktis dan intuitif.

Advertisement

Namun, akses terhadap teknologi canggih seperti AI tidak selalu merata. Dulu, fitur AI hanya tersedia di perangkat kelas atas. Samsung mencoba mengubah itu dengan menghadirkan AI di seri Galaxy A56 5G, A36 5G, dan A26 5G, sebagai langkah nyata dalam mengurangi kesenjangan digital dan memperluas akses terhadap inovasi.

Generasi muda, khususnya Gen Z, menjadi pengguna utama dalam tren ini. AI di ponsel kini bukan hanya alat produktivitas, tetapi juga media ekspresi. Fitur seperti Best Face, Auto Trim, dan Object Eraser memungkinkan mereka mengedit foto dan mengekspresikan diri secara instan, mendukung gaya hidup digital yang cepat dan kreatif.

Inovasi teknologi bukan sekadar menambah fitur, tapi juga mencerminkan pemahaman mendalam terhadap kebutuhan pengguna. Riset pengembangan Samsung menekankan pada hal-hal praktis seperti efisiensi baterai, kemudahan multitasking, hingga kenyamanan bermain gim, agar AI benar-benar bermanfaat dalam aktivitas harian.

Advertisement

Di sisi lain, pendekatan lokal juga menjadi prioritas. Di Indonesia, Samsung meningkatkan kandungan lokal dalam produk mereka, tidak hanya untuk memenuhi regulasi TKDN, tetapi sebagai bentuk dukungan terhadap kemandirian industri nasional. Produk seperti Galaxy A26 5G kini mencapai kandungan lokal lebih dari 40 persen.

Komitmen ini ditunjukkan melalui keberadaan pabrik Samsung di Cikarang sejak 2015, yang mempercepat distribusi dan membuka lapangan kerja. Samsung Research Institute Indonesia (SRIN) juga melibatkan talenta lokal dalam pengembangan aplikasi seperti Samsung Gift Indonesia, yang telah digunakan secara luas oleh pengguna di Tanah Air.

Advertisement

Cek berita teknologi, review gadget dan video Gadgetdiva.id di Google News. Baca berita otomotif untuk perempuan di Otodiva.id, kalau butuh in-depth review gadget terkini kunjungi Gizmologi.id. Bagi yang suka jalan-jalan, wajib baca Traveldiva.id.