GadgetDIVA - Laporan terbaru menyatakan bahwa WhatsApp kini digunakan oleh lebih dari 3 miliar orang setiap bulan. Informasi ini disampaikan langsung oleh CEO Meta Mark Zuckerberg dan tercatat dalam laporan pendapatan Meta selama Q1 2025.
WhatsApp sendiri didirikan pada tahun 2009 dan resmi diakuisisi oleh Facebook seharga USD 19 miliar pada tahun 2024. Hingga saat ini, WhatsApp tetap gratis untuk digunakan dan tetap konsisten tidak menayangkan iklan apapun.
Aplikasi WhatsApp sendiri mencapai angka 2 miliar pengguna aktif bulanan pada tahun 2020. Kini, platform dilaporkan telah menembus angka 3 miliar pengguna selain Facebook.
Baca Juga
Advertisement
Basis pengguna yang sangat besar ini menjadikan WhatsAppp bisnis utama bagi Meta, terutama sekarang karena perusahaan tersebut telah mempertaruhkan segalanya pada straregi AI-nya. Perusahaan ini sebelumnya mengatakan bahwa aplikasi tersebut merupakan salah satu platform yang membawa distribusi terbesar untuk layanan AI.
“Kami melihat orang-orang berinteraksi dengan Meta AI dari beberapa titik masuk yang berbeda. WhatsApp terus melihat penggunaan Meta AI terkuat di seluruh rangkaian aplikasi kami,” ujar CFO Meta Susan Li yang dikutip dari Engadget pada Jumat (2/5).
Susan juga menyatakan bahwa laporan ini mencatat sebagian besar pengguna WhatsApp berinteraksi dengan Meta AI dalam orbolan satu lawan satu.
Baca Juga
Advertisement
Mark Zuckerberg menyatakan kalau meskipun WhatsApp menyediakan akses mudah ke fitur AI, Meta harus mengambil pendekatan berbeda untuk memacu adopsi produk AI-nya di beberapa pasar seperti AS. Yang mana mayoritas orang masih lebih suka menggunakan aplikasi perpesanan bawaan mereka untuk saling berkirim pesan.
“Kami berharap dapat menjadi pemimpin seiring berjalannya waktu [di pasar pengiriman pesan AS], tetapi posisi kami di sana berbeda dengan sebagian besar negara lain di dunia pada WhatsApp,” ungkap Zuckerberg.
Meta juga melaporkan platform bisnis aplikasi obrolan, WhatsApp Business tengah berkembang dan menyumbang sebagian besar dari pendapatan USD 510 juta yang dihasilkan oleh keluaega aplikasinya.
Baca Juga
Advertisement
Perusahaan telah menguji perangkat AI untuk WhatsApp Business. Li menyatakan bahwa perusahaan tersebut sedang membangun antarmuka manajemen agen AI baru dan dasbor yang akan memungkinkan bisnis melatih AI Meta pada informasi mereka.
Informasi tersebut dapat mencakup situs web bisnis, profil WhatsApp atau laman Instagram dan Facebook mereka. Perusahaan tersebut juga menguji kemungkinan bisnis mengaktifkan chatbot AI Meta dalam obrolan dengan pelanggan.
Baca Juga
Advertisement
Cek berita teknologi, review gadget dan video Gadgetdiva.id di Google News. Baca berita otomotif untuk perempuan di Otodiva.id, kalau butuh in-depth review gadget terkini kunjungi Gizmologi.id. Bagi yang suka jalan-jalan, wajib baca Traveldiva.id.